Translate

Saturday, August 4, 2012

Jamur Mikoriza


Mikoriza


Mikoriza merupakan suatu bentuk simbiosis mutualistik antara jamur dan akar tanaman (Brundrett, 1996). Hampir pada semua jenis tanaman terdapat bentuk simbiosis ini. Umumnya mikoriza dibedakan dalam tiga kelompok, yaitu: endomikoriza (pada jenis tanaman pertanian), ektomikoriza (pada jenis tanaman kehutanan), dan ektendomikoriza (Harley & Smith, 1983). Menurut Brundrett (2000), ada enam tipe asosiasi mikoriza, salah satunya adalah Orchid mycorrhiza. Tipe mikoriza ini terdapat pada tanaman anggrek,
terutama banyak dijumpai pada kecambah anggrek maupun tanaman anggrek dewasa yang klorofilnya kurang baik. Jamur dengan tipe ini membentuk stuktur hifa yang berupa lilitan padat (peloton).

Cendawan Mikoriza Arbuskula (CMA) adalah salah satu tipe cendawan pembentuk mikoriza yang akhir–akhir ini mendapat perhatian dari para ahli lingkungan dan biologis untuk dikembangkan sebagai pupuk hayati /pupuk biologis. CMA merupakan sumber daya alam hayati potensial yang terdapat di alam dan dapat ditemukan hampir di berbagai eksosistem. Cendawan ini mampu membentuk simbiosis dengan sebagian besar (97%) famili tanaman darat. Eksplorasi jenis – jenis CMA dapat dilakukan pada berbagai ekosistem yang masih alami maupun yang telah mengalami gangguan, dari kegiatan ini dapat diidentifikasi dan dipetakan
jenis-jenis CMA dominan yang spesifik terdapat di suatu daerah. Kegiatan ini sangat penting dilakukan karena selain untuk mengetahui pola distribusi jenis-jenis CMA potensial dan telah beradaptasi dengan kondisi daerah setempat. Mikroba ini dapat diisolasi, dimurnikan dan dikembangkan sebagai agen hayati melalui serangkaian penelitian di (jurnal Husna1 ,Faisal Danu Tuheteru dan Mahfudz )


No comments:

Post a Comment